Fery Sumardi, SE, MM Ungkap KKN STAI Al-Anwar Harus Sinergi dan Kerja Sama dengan Pemerintahan Kabupaten Rembang

Rembang-Narasi Garda Pena – Pada tanggal 10 Juli 2023 diadakan pembukaan Kuliah Keja Nyata (KKN) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Anwar Sarang di aula lantai IV Sekda Kabupaten Rembang. KKN STAI Al-Anwar tahun 2023 ini mengusung tema “Menggali tradisi menyongsong masyarakat berdikari”. KKN resmi dibuka pada pukul 11.15 WIB oleh Bupati Rembang yang diwakili oleh Fery Sumardi, SE, MM selaku Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Rembang. Fery Sumardi, SE, MM mengungkapkan bahwa KKN bukan sekedar formalitas kampus tetapi perlu sinergi dan Kerjasama agar program kampus nyambung dengan program pemerintahan Kabupaten Rembang.
“KKN itu bukan sekedar formalitas kampus, tapi perlu kerja sama dan sinergi agar program dari kampus nyambung dengan program pemerintahan Kabupaten Rembang dan bisa setidaknya membantu permasalahan-permasalahan yang dihadapi Kabupaten Rembang”, ungkap Fery Sumardi, SE, MM.
Mengingat STAI Al-Anwar adalah salah satu perguruan tinggi yang berada di daerah Kabupaten Rembang, Fery Sumardi, SE, MM memaparkan berbagai permasalahan yang ada di Kabupaten Rembang. Fery Sumardi, SE, MM juga mengungkapkan bahwa Bupati Rembang memiliki program yang dituangkan dalam visinya yaitu mewujudkan Rembang gemilang 2026. Guna mewujudkan visi tersebut terdapat beberapa misi Bupati Rembang yaitu: Pertama, Mengembangkan profesionalisasi, modernisasi organisasi dan tata kerja birokrasi. Kedua, mengembangkan sumber daya manusia yang semakin berkualitas dan terproteksi jaminan social. Ketiga, membangun insfrastruktur dan ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkeadilan. Keempat, mengembangkan kemandirian desa berbasis potensi local. Menurut Fery Sumardi, SE, MM misi yang sesuai dengan KKN STAI Al-Anwar adalah terkait pengembangan kualitas sumber daya manusia yang semakin berkualitas dan pengembangan kemandirian desa berbasis potensi local. Fery Sumardi, SE, MM juga mengungkapkan bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) daerah Kabupaten Rembang masih rendah jika dibanding daerah kabupaten sekitar.
“Dari beberapa misi tersebut yang saya kira cocok dengan mbak-mbak KKN STAI Al-Anwar ada dua yaitu terkait pengembangan kualitas sumber daya manusia yang semakin berkualitas dan pengembangan kemandirian desa berbasis potensi local, ujar Fery Sumardi, SE, MM.
“Indeks Pembangunan Manusia (IPM) daerah Kabupaten Rembang masih rendah jika dibanding daerah kabupaten sekitar, tambahnya.
Terdapat tiga komponen IPM yaitu tingkat kesehatan, pendidikan dan ketahanan. Harapan Fery Sumardi, SE, MM kepada KKN STAI Al-Anwar yang berada di 9 desa di Kecamatan Sale Kabupaten Rembang bisa membantu dan memberikan manfaat kepada masyarakat desa di Kabupaten Rembang. Harapan tersebut selaras dengan harapan Wakil Ketua (Waket) I Bidang Akademik STAI Al-Anwar, KH. Abdullah Mubarok. Lc., M.Th.I yang mengharapkan mahasiswa mampu memberi kontribusi baik dan berkelakuan baik sehingga bisa berakulturasi memberi manfaat di mana ia tinggal.
“Harapanya mahasiswa mampu memberi kontribusi baik dan berkelakuan baik sehingga bisa berakulturasi memberi manfaat di mana ia tinggal, harap Waket I yang akrab disapa Gus Barok”.
Acara dihadiri oleh pemerintah kabupaten Rembang, pemerintah kecamatan Sale, beberapa Kepala Desa tujuan KKN di Kecamatan Sale, segenap pimpinan STAI Al-Anwar, Dosen Pembimbing Lapangan, dan sejumlah mahasiswa KKN. Mahasiswa KKN yang diterjunkan di Kabupaten Rembang berjumlah 112 mahasiswa. Sementara 170 mahasiswa lainnya diterjunkan di Kabupaten Blora.
Penulis: Uta Panandang