Awan Gelap Sebagai Petaka

Awan Hitam

Ibarat Matahari adalah ibu

dan bulan adalah anak

Mereka saling melengkapi

Saling memenuhi satu sama lain

Waktu siang matahari muncul

Muncul untuk memenuhi tugasnya

Untuk bekerja, mulai pagi sampai sore

Tiada henti sampai awan gelap datang

Sebagaimana manusia yang rela mati-matian

Mati-matian mencari nafkah

Untuk sang buah kasih, yaitu bulan

Tapi bulan cuma bisa tiduran hanya menikmati hasil dari sang matahari

Hanya bisa tiduran, ketika awan gelap menutupinya

Baca Juga: Politi-Gus

Oleh: Rangga Alfa Rizki

Baca Juga:  Baru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *