Kaderisasi Jurnalis Muda Pembaharu bangsa LPM Garda Pena
Sarang, Narasi Garda Pena – LPM (Lembaga Pers Mahasiswa) STAI Al-Anwar Sarang menggelar Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) pada Kamis–Jumat (30–31) di Auditorium Maimun Zubair. Sebanyak 30 peserta, 31 panitia, dan 12 demisioner LPM mengikuti pelatihan dengan narasumber PWI, Sri Wiyono. Bertema “Lekhana Jejak Jurnalis Muda Berdedikasi”, kegiatan ini bertujuan mencetak jurnalis muda yang kritis dan bertanggung jawab.
Motivasi Narasumber
Dalam materinya, Sri Wiyono menekankan pentingnya teknik menulis, akurasi, dan etika jurnalis. Ia juga menyinggung isu-isu aktual di media sosial dan membagikan pengalamannya di dunia jurnalistik.
“Kalau kalian ingin jadi penulis, langkah awalnya adalah tulis saja apa yang mau ditulis. Jika sudah tenggelam dalam kegiatan menulis, jangan berhenti,” tutur Sri Wiyono.
Ia menambahkan, “Pers itu ada untuk menyalurkan aspirasi dan memperjuangkan hak rakyat. Jadi, buatlah tulisan yang bisa memberikan perubahan dan perbaikan bagi masyarakat.”
Harapan panitia
Samsul Arifin dari Divisi Acara mengatakan, tema ini diangkat untuk mendorong calon jurnalis muda menulis dengan sikap dan tanggung jawab.
“Harapannya supaya para jurnalis muda menorehkan jejaknya, bukan sekedar tulisan, tetapi juga dalam sikap dan tanggung jawab terhadap kebenaran”, Ucapnya
Wakil Ketua Panitia, Khairun Nisak, menuturkan, pelatihan ini bertujuan membentuk anggota baru LPM menjadi jurnalis berkarakter.
“Pelatihan ini dibuat agar anggota baru LPM tidak hanya bisa menulis, tapi menjadi penulis dengan jiwa jurnalis yang baik. Secara eksternal, acara berlangsung sukses dilihat dari antusiasme peserta,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Tetap semangat dan konsisten di LPM, karena seleksi alam biasanya membuat tidak semua bertahan sampai akhir.”
Acara yang berlangsung sejak pukul 15.30 WIB ini berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme. Dengan dukungan kampus, LPM menargetkan pelatihan ini jadi agenda tahunan.
Reporter: M. Rizqi Fadhlur Rohman & Nadia Nailisshoba Hidayah


