Dimas Chairullah Soal Percaya Diri: Tips Mengasah Kemampuan Public Speaking
Sarang, Narasi Garda Pena– Unit kegiatan Mahasiswa (UKM) Master of Ceremony (MC) Master Peace Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Anwar Sarang gelar acara seminar Public Speaking. Acara tersebut dilaksanakan pada Sabtu (7/12) siang di Auditorium Gedung Maimoen Zubair (MZ) dan dimulai pada pukul 14.10 WIB. Acara tersebut dihadiri oleh beberapa Mahasiswa/i STAI Al-Anwar Sarang.
Pada kesempatan ini, acara dihadiri oleh Education Influencer terkenal, yaitu Dimas Chairullah, yang menjadi pemateri dan memaparkan beberapa kunci sukses dalam public speaking yang bisa diterapkan oleh siapa saja.
Menurut penyampaian Dimas, sekarang banyak orang yang kurang percaya diri ketika berbicara di depan public. Tentunya hal itu menjadi suatu hal yang dipertanyakan, “Public speaking merupakan seni berbicara di depan umum yang dapat memengaruhi banyak orang,” ujar Dimas.
Dalam penjelasannya, Dimas menekankan pentingnya setiap orang untuk percaya diri saat public speaking di depan umum, karena menurutnya kepercayaan diri itu kunci yang utama. Public speaking itu bukan bawaan dari lahir, tapi setiap orang itu bisa menguasainya asalkan memiliki kemauan untuk terus berlatih. “Salah satu cara efektif untuk meningkatkan kemampuan public speaking yaitu dengan berbicara di depan kaca,” ucap Dimas. Hal tersebut bisa membantu untuk melatih ekspresi, bahasa tubuh, dan artikulasi suara.
“ Jangan takut akan perbedaan. Setiap orang memiliki gaya bicara masing-masing, dan itu yang membuat kita unik,” lanjut Dimas. Ia juga menekankan pentingnya apresiasi untuk diri sendiri, bahkan untuk hal-hal kecil.
Tidak hanya itu, “Sehebat-hebatnya kamu berbicara di depan umum, harus punya persiapan terlebih dahulu, persiapan itu nomor satu,” tegas Dimas.
Pemateri juga sampaikan tips menjadi pembicara yang hebat, yaitu harus mengenali minat dan potensi diri sendiri, belajar dari pengalaman orang lain, berani berimprovisasi dan tidak takut belajar dari kesalahan, menikmati proses dengan terus berlatih.
Dengan adanya persiapan yang matang, kepercayaan diri, dan latihan terus-menerus, siapa pun bisa menjadi pembicara public yang inspiratif dan berpengaruh. “Kesempatan tidak datang dua kali, jadi manfaatkan setiap momen untuk tampil sebaik mungkin,” tutup Dimas dengan penuh semangat.
Reporter : Lailatul Fitriyah