Kolaborasi Tiga Prodi; HMP IQT, PGMI, dan PM Adakan Khataman Bersama Jelang UAS
Sarang, Narasi Garda Pena-Himpunan Mahasiswa Prodi (HMP) Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir (IQT), Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), dan Perbandingan Mazhab (PM) mengadakan khataman dan doa bersama menjelang Ujian Akhir Semester (UAS) Ganjil pada Senin (18/12). Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Anwar, Dr. KH. Abdul Ghofur, Lc., M.A., Abdullah Mubarok, Lc., M.Th.I. selaku wakil ketua (Waket) I, Mohammad Luthfil Anshori, Lc., M. Ud. selaku Waket III, dan seluruh mahasaiswa aktif STAI Al-Anwar. Acara yang berlangsung sejak pukul 13:30 WIB dan bertempat di Auditorium Gedung Maimoen Zubair ini mengangkat tema “Bersama Al-Qur`an Meraih Masa Depan”.
Auditorium dipadati oleh mahasiswa, baik dari semester satu, tiga maupun lima. Banyak mahasiswa yang hadir dalam forum tersebut karena sama-sama ingin ngalap barakah. Hal ini sesuai dengan tema yang diangkat oleh kesepakatan seluruh panitia dari beberapa opsi.
“Kalau secara logikanya, khataman itu ya pastinya membaca Al-Qur`an. Tapi kalau dari kita, dengan membaca Al-Qur`an (kita berharap) supaya ke depannya lebih baik karena Al-Qur`an. Kan, ini ke depannya bakal ada UAS,” tutur Yayuk selaku wakil ketua panitia.
Acara khataman ini diadakan secara bi al-ḥifẓi dan bi al-naẓri. Pada Ahad (17/12) malam, mahasiswi tahfiz mengadakan sima’an bi al-ḥifẓi di lantai 4 Pondok Pesantren Putri Al-Anwar 3 seusai kegiatan ikhtibar. Sementara itu, mahasiswa melakukan sima’an bi al-ḥifẓi di auditorium pada pukul 21:00 WIB. Khataman bi al-naẓri diperuntukkan pada seluruh mahasiswa, baik putra maupun putri.
Khataman dan doa berlangsung pada Senin (18/12) siang. Kemudian, acara dilanjutkan dengan pembacaan tahlil yang dipimpin oleh wakil ketua (Waket) I dan diikuti oleh seluruh mahasiswa yang hadir.
Usai pembacaan tahlil, acara dilanjut dengan mauizah yang disampaikan oleh Ketua STAI Al-Anwar, Dr. KH. Abdul Ghofur, Lc., M.A. Seluruh audiens mendengarkan dengan seksama apa yang disampaikan. Babah (Dr. KH. Abdul Ghofur, red) juga mengatakan bahwa merasa puas dengan acara hasil kolaborasi lintas prodi ini. Acara ditutup dengan doa yang langsung dipimpin oleh Babah.
Terkait penentuan tanggal, Yuyuk mengatakan bahwa panitia menyesuaikan dengan jadwal Babah. Setelah dicek, ternyata berdasarkan jadwal Babah, acara bisa diadakan pada tanggal 18. Jadi, akhirnya panitia memilih tanggal 18 untuk acara ini.
Baca Juga: HMP IQT Adakan Seminar Literasi Qur`ani untuk Hasilkan Karya Tulis Mahasiswa
Reporter: Umi S.