Feeling Beautiful in Hijab yang Tergambar pada H. R. Rasuna Said
Narasi Garda Pena – Feeling beautiful in hijab atau merasa cantik dalam hijab adalah perasaan nyaman, percaya diri, dan bangga ketika mengenakan hijab. Perasaan ini menjadi tren di Tiktok akhir-akhir ini. Hijab sendiri bukan hanya tentang penampilan fisik, tetapi juga tentang bagaimana ia mencerminkan identitas, nilai, dan keyakinan seseorang. Dalam Al-Qur`an, disebutkan beberapa ayat yang memberikan panduan tentang pakaian dan kesopanan. Salah satunya adalah ayat ke-31 dari surah al-Nūr berikut:
وَقُلْ لِّـلۡمُؤۡمِنٰتِ يَغۡضُضۡنَ مِنۡ اَبۡصَارِهِنَّ وَيَحۡفَظۡنَ فُرُوۡجَهُنَّ وَلَا يُبۡدِيۡنَ زِيۡنَتَهُنَّ اِلَّا مَا ظَهَرَ مِنۡهَا وَلۡيَـضۡرِبۡنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلٰى جُيُوۡبِهِنَّۖ
“Katakanlah kepada para perempuan yang beriman hendaklah mereka menjaga pandangannya, memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan perhiasannya (bagian tubuhnya), kecuali yang (biasa) terlihat. Hendaklah mereka menutupkan kain kerudung ke dadanya.”
Quraish Shihab menjelaskan bahwa perintah mengenakan hijab tidak bertujuan untuk membatasi gerak, aktualisasi, kemajuan dan perkembangan seorang perempuan. Hijab juga bukan simbol keterbelakangan, kelemahan, atau kekalahan kaum perempuan terhadap suatu kelompok di zaman tertentu.
Salah satu bukti bahwa hijab tidak membatasi kaum perempuan adalah kiprah seorang pahlawan wanita Indonesia yang bernama Rasuna Said. Ia merupakan salah satu tokoh perempuan Indonesia yang dikenal akan keberanian dan kontribusinya dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Selain kiprahnya di bidang politik dan pendidikan, Rasuna Said juga memberikan inspirasi tentang bagaimana seorang perempuan dapat merasa cantik dan percaya diri dalam balutan hijab. Berikut adalah gambaran bagaimana feeling beautiful in hijab yang dapat dipahami melalui sosok Rasuna Said:
Dalam sejarah perjuangan Indonesia, Rasuna Said muncul sebagai salah satu tokoh perempuan yang memancarkan kekuatan dan kecantikan sejati. Hijab yang dikenakan oleh Rasuna Said bukan sekadar penutup kepala, melainkan manifestasi dari kepercayaan diri yang mendalam. Rasuna Said mengajarkan kita bahwa hijab tidak pernah menjadi penghalang untuk berprestasi. Dalam setiap langkahnya, ia membuktikan bahwa hijab adalah bagian dari jati diri yang memperkuat semangat dan tekad. Kecantikannya terpancar melalui integritas, keberanian, dan dedikasinya untuk kemerdekaan bangsa.
Hijab Rasuna Said adalah simbol dari kebebasan dan pembebasan diri. Dengan hijab, ia mengungkapkan bahwa setiap perempuan memiliki hak untuk merasa cantik dan percaya diri. Hijab adalah cerminan dari kecantikan yang datang dari kekuatan dalam diri, dari ketulusan hati, dan dari komitmen untuk selalu berbuat yang terbaik.
Untuk mengenang Rasuna Said, kita perlu mengingat bahwa berhijab adalah pilihan yang memperkaya, bukan membatasi. Ini adalah cara untuk mengekspresikan identitas dengan bangga, merayakan kecantikan yang melampaui penampilan fisik, dan menunjukkan bahwa kecantikan sejati bersinar dari dalam hati yang kuat dan berani. Rasuna Said adalah sosok pahlawan nasional Indonesia dengan berbagai sifat luar biasa yang menginspirasi. Berikut adalah beberapa sifat yang dimiliki oleh Rasuna Said yang bisa kita teladani:
1. Berani
Rasuna Said dikenal karena keberaniannya, terutama dalam menghadapi pemerintah kolonial Belanda. Rasuna Said sering berpidato di hadapan massa untuk mengkritik pemerintahan kolonial dan menyerukan kemerdekaan Indonesia. Salah satu contoh keberaniannya adalah saat dia menyuarakan dengan lantang ketidakadilan dan penindasan yang dilakukan oleh Belanda. Aksinya ini kemudian membuatnya ditangkap dan dipenjara.
2. Penuh Semangat
Rasuna Said memiliki semangat yang tinggi dalam memperjuangkan kemerdekaan dan hak-hak perempuan. Dia sangat aktif dalam berbagai organisasi seperti Persatuan Muslim Indonesia (Permi). Dalam organisasi tersebut, Rasuna Said berjuang untuk pendidikan dan pemberdayaan perempuan. Dia juga terus aktif dalam berbagai kegiatan politik bahkan setelah dibebaskan dari penjara.
3. Berpendidikan
Rasuna Said memahami pentingnya pendidikan dan memperjuangkan akses pendidikan bagi semua orang, terutama kaum perempuan. Dia sendiri mengejar pendidikan di sekolah-sekolah agama dan umum, kemudian mendorong perempuan lain untuk melakukan hal yang sama. Melalui organisasi Permi, dia mengadakan kursus-kursus dan ceramah untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran politik di kalangan perempuan.
4. Gigih
Kegigihan Rasuna Said tercermin dalam usahanya yang tak kenal lelah untuk mencapai tujuan-tujuannya. Meskipun mengalami berbagai tekanan dan ancaman dari pemerintah kolonial, Rasuna Said tidak pernah menyerah. Setelah keluar dari penjara, dia tetap melanjutkan perjuangannya dalam bidang politik dan pendidikan, menunjukkan kegigihannya untuk terus memperjuangkan hak-hak rakyat dan kemerdekaan bangsa.
7. Leadership
Rasuna Said memiliki kemampuan leadership atau kepemimpinan yang luar biasa dan menginspirasi banyak orang. Sebagai salah satu pendiri Permi, dia menunjukkan kepemimpinannya dengan mengorganisir berbagai kegiatan, memberikan ceramah, dan memimpin demonstrasi. Kepemimpinannya diakui oleh banyak orang, baik pada masanya maupun setelahnya, menjadikannya salah satu tokoh perempuan yang dihormati dalam sejarah Indonesia.
Feeling beautiful in hijab yang tercermin pada Rasuna Said menggambarkan bahwa memakai hijab bukan hanya tentang penampilan fisik, melainkan juga tentang identitas, nilai, dan keyakinan. Melalui contoh Rasuna Said, kita belajar bahwa hijab dapat menjadi simbol kepercayaan diri, keberanian, dan integritas. Rasuna Said menunjukkan bahwa hijab tidak pernah menjadi penghalang untuk berprestasi, melainkan bagian dari jati diri yang memperkuat semangat dan tekad.
Rasuna Said mengajarkan bahwa kecantikan sejati datang dari kekuatan dalam diri, ketulusan hati, dan komitmen untuk selalu berbuat yang terbaik. Hijab adalah cerminan kecantikan yang melampaui penampilan fisik dan menunjukkan kecantikan dari hati yang kuat dan berani. Sifat-sifat Rasuna Said seperti keberanian, semangat, pendidikan, kegigihan, dan kemampuan kepemimpinan menjadikannya pahlawan nasional yang menginspirasi, terutama dalam perjuangan kemerdekaan dan hak-hak perempuan.
Hijab Rasuna Said menjadi simbol kebebasan dan pembebasan diri, mengungkapkan bahwa setiap perempuan memiliki hak untuk merasa cantik dan percaya diri. Hijab adalah cara untuk mengekspresikan identitas dengan bangga, memperkaya hidup, dan merayakan kecantikan sejati yang bersinar dari dalam.
Oleh: ‘Aina Tusamma Salsabila